Kegiatan pengemasan atau merek sebuah produk sangat penting dewasa ini, pasalnya kegiatan persaingan bukan dalam skala kecil lagi. Banyaknya jumlah produk yang tersedia membuat pengusaha harus pandai menarik perhatian konsumen, salah satunya dalam desain kemasan produk.
Membuat packaging yang menarik kini bukan lagi hal yang baru, banyak wirausahawan yang memanjakan customer dengan memberikan box atau konsep packaging yang tak biasa. Dengan membuat desain kemasan produk yang usable bahkan bisa digunakan kembali menjadi akan membuat produk tersebut terkesan ekslusif.
Berikut ini ada beberapa faktor yang membuat desain kemasan produk dikatakan baik:
Efektivitas
Efisiensi dalam rancangan atau desain kemasan produk menjadi suatu faktor yang harus dipertimbangkan. Bahan pengemasan tentunya harus sesuai dengan sifat serta kebutuhan produk yang nantinya akan dikemas. Penting untuk mengelompokan jenis barang dan packaging mana yang cocok yang akan digunakan agar kualitas barang tetap terjaga.
Food Security
Faktor selanjutnya terkait keamanan produk, salah satu faktor paling penting yang harus dipertimbangkan. Kemasan yang berkualitas akan menjaga produk aman dari kemasan produk lainnya yang berbeda jenis. Seperti yang diketahui bahwa tidak semua produk ini merupakan produk aman, namun kadang ada beberapa produk yang bisa meracuni produk lain. Untuk itu hal ini harus di perhatikan kembali.
Keaslian
sebuah kemasan tentunya harus bersifat original, khas, dan berkesan. Di dunia ini ada ribuan produk yang seluruhnya ingin mendapatkan perhatian pelanggan. Untuk menonjolkan produk yang ditawarkan, tentunya desain kemasan produk harus memiliki sifat yang menonjol (dengan kata lain berbeda dan otentik), sehingga dapat menarik perhatian orang untuk melirik produk kita.
Mungkin cukup sulit untuk membuat desain kemasan yang otentik, meski begitu desain yang dibuat bisa menggunakan desain yang tidak biasa dan standar visual yang tinggi.
Jujur
Selain harus bersifat berbeda dari yang lain, desain kemasan juga harus memiliki sifat yang jujur. Dalam hal ini designer tidak boleh melebih-lebihkan desain, karena hal ini akan berdampak negatif pada kinerja pemasaran atau bahkan merusak citra perusahaan. Sebisa mungkin bersikap jujur dalam membuat desain kemasan, konsumen tentunya akan lebih senang membeli sesuatu yang sederhana, murah, dan tahu apa yang mereka beli.
Desain Ekonomis
Seperti yang telah di singgung sebelumnya, desain kemasan sebuah produk harus bersifat ekonomis yang artinya kemasan sederhana, mudah dibawa kemanapun, mudah disobek, disimpan, dituangkan, dan lainnya yang memudahkan konsumen dalam menggunakan produk tersebut. Menggunakan desain yang ekonomis akan membantu konsumen dalam menggunakan produk kita, ini merupakan nilai plus jika di terapkan.
Mudah Dikenali, Mudah Dimengerti, dan Jelas
Sebuah kemasan produk tentunya harus mudah dikenali, jelas, dan dimengerti oleh konsumennya. sebuah kemasan harus memiliki perbedaan dengan kemasan produk lainnya.
Baca juga: Fungsi Desain Kemasan Produk yang Harus Kamu Tahu!
Memiliki Bentuk yang Unik
Ada beberapa produk yang di desain secara unik, namun tidak berlebihan. Desain unik tentunya akan menarik perhatian konsumen. Model yang di adopsi oleh sebuah produk sangat penting secara psikologis.
Baca juga: Cara Membuat Desain Kemasan Produk yang Menarik
Fungsional dan Ramah Lingkungan
Secara umum desain kemasan produk memiliki fungsi yang beragam, namun pada dasarnya kemasan produk berfungsi sebagai pelindung isi produk. Selain itu, beberapa konsumen juga kadang memperhatikan keramahan kemasan sebuah produk terhadap lingkungan. Terlebih dewasa ini, dimana masyarakat sudah mulai menyadari bahwa kemasan produk sangat mempengaruhi kelangsungan lingkungan.